dc.description.abstract | Bagi sebuah koperasi hal yang terpenting adalah usaha untuk meningkatkan efisiensi modal kerja, karena masalah modal kerja erat hubungannya dengan kegiatan operasi sehari-hari. Karena dengan melakukan tinjauan tersebut dapat mengetahui bagaimana koperasi mengalami penurunan atau kenaikan modal kerja. Berdasarkan masalah di atas, maka penulis memilih metode deskripif analitis dalam proses pemecahan masalahnya. Untuk menunjang keberhasilan studi ini penulis mengumpulkan data melalui studi lapangan, observasi dan wawancara. Sedangkan untuk mengolah data-data penulis menggunakan data yang diperoleh dari laporan keuangan pada Koperasi Pegawai Pemerintah Kota Bandung yang meliputi neraca, perhitungan sisa hasil usaha (SHU)
Hasil tinjauan sumber dan penggunaan modal kerja pada tahun 2012 mengalami penurunan yaitu sebesar Rp 1.138.539.451,03, dan pada tahun 2013 mengalami kenaikan sebesar Rp 579,451,365.99, Tahun 2012 mengalami penurunana diakibatkan oleh sumber modal kerja yang lebih kecil dibandingkan jumlah penggunaan modal kerja yang dilakukan oleh perusahaan.dan kenaikan ditahun 2013 diakibatkan oleh sumber modal kerja yang lebih besar dibandingkan jumlah penggunaan modal kerja yang dilakukan oleh perusahaan Perkembangan modal kerja pada USP Koperasi Swamitra Kota Bandung sudah cukup baik, sehingga hendaknya perusahaan dapat mempertahankan kinerja setiap tahunnya. FULLTEXT
https://semawur.com/RzQ7I2mTj07h | en_US |