Pengaruh Non Performing Financing (NPF) Dan Capital Adequacy Ratio (CAR) Terhadap Return On Asset (ROA) Studi Kasus Pada Pt. Bank Syariah Mandiri
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh Non Performing Financing (NPF) dan Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap profitabilitas yang diukur dengan Return On Asset (ROA) pada PT. Bank Syariah Mandiri periode 2009-2013.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data yaitu studi dokumentasi dan studi kepustakaan. Metode analisis data menggunakan statistik deskriptif dengan uji asumsi klasik, analisi regresi linier berganda, analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi, analisis uji-t, dan analisis uji-F menggunakan perangkat lunak SPSS 20.0.
Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Non Performing Financing (NPF) memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Return On Asset (ROA) 2) Capital Adequacy Ratio (CAR) memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Return On Asset (ROA) 3) Non Performing Financing (NPF) dan Capital Adequacy Ratio (CAR) secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset (ROA). Sedangkan hasil analisis koefisien determenasi, Non Performing Financing (NPF) dan Capital Adequacy Ratio (CAR) memiliki pengaruh sebesar 41,8% terhadap Return On Asset (ROA) sedangkan sisanya sebesar 58,2% dipengaruhi oleh variabel lain. FULLTEXT https://ponselharian.com/XtDQa