Analisis Current Ratio (Cr), Total Asset Turnover (Tato), Dan Operating Profit Msrgin (Opm) Dalam Memprediksi Financial Distress Pada Perusahaan Subsektor Konstruksi Non Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei) Periode 2014-2018
Abstract
Rita Nurharyati - NPM : A10160213 ; Pembimbing : Fia Dialysa Sulaksana, SE., MM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Current Ratio (CR), Total Assets Turnover (TATO) Dan Operating Profit Margin (OPM) dalam memprediksi Financial Distress pada perusahaan subsektor konstruksi non bangunan yang terdaftar di BEI periode 2014-2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji analisis statistic deskriptif, uji koefesien regresi (uji parsial), uji omnibus test of model coefficients (uji simultan), uji hosmer and lemeshow’s of fit test, uji overall model fit test, koefesien determinasi (negelkerke r square), uji tabel klasifikasi 2x2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial Current Ratio (CR) dan Total Assets Turnover (TATO) tidak berpengaruh dalam memprediksi Financial Distress. Operating Profit Margin (OPM) berpengaruh negatif dan signifikan dalam memprediksi Financial Distress. Secara simultan variabel Current Ratio (CR), Total Assets Turnover (TATO) Dan Operating Profit Margin (OPM) berpengaruh signifikan dalam memprediksi Financial Distress. Kemampuan prediksi dari ketiga variabel tersebut terhadap Financial Distress dilihat dari nilai R square sebesar 75,5% sedangkan sisanya 24,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.