Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesehatan Bank Persero sebelum dan sesudah terjadinya Covid-19 menggunakan metode CAMELS dan pengaruhnya terhadap profitabilitas. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan studi kepustakaan dan studi dokumentasi. Pengambilan data dan sampel yang digunakan adalah data sekunder dari laporan keuangan Bank Persero. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, uji paired sample t-test, uji asumsi klasik yang terdiri dari uji autokorelasi, uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedastisitas, serta menggunakan uji regresi linear berganda. Sedangkan untuk uji hipotesis menggunakan uji t untuk menguji pengaruh variabel secara parsial dan uji F untuk untuk menguji pengaruh variabel secara simultan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah Covid-19 pada penilaian tingkat kesehatan Bank Persero dengan menggunakan CAMELS pada rasio CAR, NPL, NPM, NIM, dan BOPO. Dan terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah Covid-19 pada rasio LDR. Secara simultan CAR, NPL, NPM, NIM, BOPO, dan LDR berpengaruh terhadap ROA dengan tingkat pengaruh 97,4% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.